197 Calhaj Kupang Menuju Asrama Haji Surabaya

Kupang, 18/10 (ANTARA) - Sebanyak 197 dari total 642 calon haji (calhaj) asal Kota dan Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, terbang dengan Lion Air menuju Bandara Juanda untuk selanjutnya memasuki Asrama Haji Embarkasi Surabaya di Sukolilo, Surabaya, Kamis.
Koresponden ANTARA di Kupang melaporkan rombongan calon haji itu sudah berada di Bandara El Tari Kupang pukul 06.00 Subuh dan langsung melakukan "check in" di petugas Lion Air dan tepat pukul 6.30 WIT menuju ruang tunggu.
Ikut dalam rombongan ini adalah dokter Kloter 77 untuk calon haji asal NTT yakni dr Nistimara Anugrah Azdy yang selanjutnya melayani pengobatan dan perawatan calhaj yang sakit dalam perjalanan hingga ke Tanah Suci dan kembali ke Tanah Air.
"Saya sudah siap mendampingi para calhaj asal NTT, terutama yang tergabung dalam Kloter 77 karena sudah menjadi tugas sesuai sumpah profesi," katanya di sela-sela pemberangkatan menuju Bandara Juanda Surabaya.
Ia menegaskan pelayanan kesehatan bagi para calhaj tidak ada masalah karena sudah ada arahan dan praktik sebelumnya serta ada kontrol ke seluruh calon haji Kloter 77 di pondokan pada setiap pagi.
"Umumnya obat yang disiapkan hanya untuk pasien yang menderita batuk dan pilek, selain obat lainnya," katanya.
Kepala Dokter Puskesmas Kelurahan Batakte Kecamatan Kupang Barat Kabupaten Kupang ini, mengatakan, ada dua petugas paramedis yang akan membantu pelayanan kesehatan calhaj asal NTT yaitu Aminah Bako dari Kabupaten Alor dan Suparman dari TNI AL Kupang.
Secara terpisah, Kepala Seksi Pembinaan Haji Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi NTT Arsyad Karabi, membenarkan hal itu.
Selain dokter dan perawat di Kloter 77, ada juga dokter dan perawat di Kloter 78 yang merupakan kloter gabungan dengan Jawa Timur, Bali dan NTT yakni dr Emy Rusheriyanti dibantu perawat M Ali Zuhdi dan Mukramin Junali Ruwet.
Sekalipun ada petugas kesehatan, namun kepada para calon haji diimbau untuk menjaga kesehatan dan tidak menguras tenaga pada ibadah sunnah, karena puncak haji sudah semakin mendekat.
"Puncak haji sudah dekat. Jangan paksakan ibadah sunnah seperti umroh berulang kali. Puncak haji membutuhkan stamina tinggi karena memang ibadah itu banyak menguras tenaga," katanya.
Ia mengatakan, dewasa ini kota Mekkah pun semakin padat. Untuk itu ia mengingatkan calhaj dari Tanah Air untuk tidak segan-segan mengonsumsi buah-buahan dan memperbanyak minum air putih.
"Jangan segan membelanjakan uang untuk menjaga kesehatan. Selain itu, calhaj tetap menjaga kewaspadaan terhadap orang yang ingin merusak ibadah melalui penipuan, pencurian dan hal buruk lainnya," katanya.
Pada 16-17 Oktober 2012, calon haji dari daerah daratan Flores, Lembata Sumba, mulai bergerak menuju Bandara Juanda Surabaya untuk mulai memasuki Asrama Haji Embarkasi Surabaya (AHES) pada 18 Oktober dan mulai diterbangkan ke Tanah Suci pada 19 Oktober 2012 pada pukul 09.05 WIB selanjutnya tiba di Jeddah pukul 15.30 WAS atau sekitar pukul 20.30 WIB.
Mereka menginap semalam di AHES, istirahat dan bersiap lagi untuk berangkat esok harinya melalui Embarkasi Surabaya setelah dilepas resmi oleh Kepala Kanwil Kemenag NTT Eusabius Binsasi dan diperkirakan akan kembali ke Tanah Air pada 29 November 2012.
Ia mengatakan pelayanan haji di Embarkasi Surabaya mencapai 80 kelompok terbang (kloter) calon haji dari Jatim, Bali, dan NTT, sehingga kesiapannya tidak diragukan lagi untuk memberangkatkan calon haji NTT.
Share:

No comments:

Post a Comment

 photo iklan-instagram_zpsijgophla.gif

Terpopuler

Berita Haji 2012

Tips Haji dan Umrah

Kisah dari Tanah Suci

Manasik Haji dan Umrah

Photobucket

Labels

Blog Archive

Recent Posts

Unordered List

  • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.
  • Aliquam tincidunt mauris eu risus.
  • Vestibulum auctor dapibus neque.

Pages

Theme Support

Need our help to upload or customize this blogger template? Contact me with details about the theme customization you need.