Palembang, 14/10 (ANTARA) - Seorang jamaah calon haji kelompok terbang 19 menunda keberangkatan karena alasan keluarga.
Calon haji yang menunda keberangkatan itu atas nama Zainab Duri sehingga total yang berangkat pada kelompok terbang 19 sebanyak 358 orang yang pemberangkatannya dilepas Gubernur Sumsel H Alex Noerdin di Palembang, Minggu.
Sebenarnya kelompok terbang 19 itu seorang diantaranya meninggal dunia sebelum masuk asrama atas nama Munir Umar Akil (76)
Kakanwil Kementerian Agama Sumsel H Najib Haitami saat pemberangkatan jamaah calon haji mengatakan, pada musim haji 2012 ini sejumlah pemerintah daerah telah memberi bantuan kepada jamaah calon haji, seperti diantaranya Kabupaten Ogan Komering Ilir, Muaraenim, Ogan Ilir, dan Prabumulih.
Namun, bagi yang belum mendapat bantuan dari Bupati dan Wali Kota tidak perlu berkecil hati karena gubernur memberi bantuan uang transportasi Rp1 juta per calon jamaah haji.
Gubernur dalam pengarahannya mengatakan, para jamaah supaya memanfaatkan kesempatan menunaikan ibadah haji dengan sebaik mungkin.
Gunakanlah bekal Rp1 juta yang sudah ditukar dengan riyal sebaik mungkin untuk keperluan selama di Arab Saudi, kata dia.
Namun, ujar gubernur, bukan bantuan ini saja keinginan pihaknya tetapi bila pembangunan terus meningkat Pemerintah Provinsi Sumsel berencana memiliki asrama haji sendiri di Makkah dan Madinah.
Calon haji yang menunda keberangkatan itu atas nama Zainab Duri sehingga total yang berangkat pada kelompok terbang 19 sebanyak 358 orang yang pemberangkatannya dilepas Gubernur Sumsel H Alex Noerdin di Palembang, Minggu.
Sebenarnya kelompok terbang 19 itu seorang diantaranya meninggal dunia sebelum masuk asrama atas nama Munir Umar Akil (76)
Kakanwil Kementerian Agama Sumsel H Najib Haitami saat pemberangkatan jamaah calon haji mengatakan, pada musim haji 2012 ini sejumlah pemerintah daerah telah memberi bantuan kepada jamaah calon haji, seperti diantaranya Kabupaten Ogan Komering Ilir, Muaraenim, Ogan Ilir, dan Prabumulih.
Namun, bagi yang belum mendapat bantuan dari Bupati dan Wali Kota tidak perlu berkecil hati karena gubernur memberi bantuan uang transportasi Rp1 juta per calon jamaah haji.
Gubernur dalam pengarahannya mengatakan, para jamaah supaya memanfaatkan kesempatan menunaikan ibadah haji dengan sebaik mungkin.
Gunakanlah bekal Rp1 juta yang sudah ditukar dengan riyal sebaik mungkin untuk keperluan selama di Arab Saudi, kata dia.
Namun, ujar gubernur, bukan bantuan ini saja keinginan pihaknya tetapi bila pembangunan terus meningkat Pemerintah Provinsi Sumsel berencana memiliki asrama haji sendiri di Makkah dan Madinah.









No comments:
Post a Comment